Ini dia seorang pemain asal INDONESIA yang sukses bermain di Liga
Jepang. Pemain yang memiliki tinggi sanggat ideal bagi seorang bek yaitu
186 .Dan kerap memberikan GOAL buat timnya, yaitu BAGAS BANDERAS pemain
kelahiran 21 tahun silam ini mampu menjadikan salah satu pemain asal
INDONESIA sukses bermain di Luar Negeri. Bakatnya terlihat sejak dia
berumur 17 tahun. Ketika itu Bagas yang memiliki pekerjaan sebagai
tukang sapu disebuah Mal didaerah Jakarta, mengikuti sebuah turnamen
yang dibuat oleh Perusahaan Tempat Bagas bekerja. Sungguh beruntung
nasib anak muda ini salah satu Direktur Perusahan tempat Bagas bekerja
yang memiliki kewarganegaraan JEPANG memilih Bagas untuk mengikuti TRIAL
di sebuah klub Jepang yaitu FUJI FC. Kesempatan itu tidak disia-siakan
oleh BAGAS, dia pun setuju untuk mengikuti TRIAL tersebut pada tahun
2007 dibulan Mei akhirnya Bagas Banderas meninggalkan Tanah Air untuk
mengikuti Trial keklub Jepang yang melahirkan bakat pemain Negeri Sakura
seperti H. Nakata dan Keisuke Honda. Bagas Trial hanya 1 tahun dan dia
pun disodori kontrak selama 4 tahun yang nilai kontraknya tidak dia
beritau oleh Manajemen Fuji FC. Di umur yang menginjak 18 tahun itu
bagas melakukan debutnya didivisi 2 di liga jepang melawan klub Saitama
FC dan dia pun bermain sangat bagus dan mampu mencetak GOAL lewat
sundulan kepalanya saat sepak pojok. Dan memberikan kemenangan buat Fuji
FC 1-0. Permainan yang sangat apik dan kokoh yang dilihatkan Bagas saat
membela Fuji Fc membuat pemain lawan kesal dan menciderai bagas di
pekan 10 divisi 2 jepang, dan saat itu Bagas pun divonis cidera serius
yang mengharuskan ia beristirahaat selama setengah musim ditahun
pertamanya di Fuji Fc. Dan diakhir klasemen Fuji FC hanya menempati
posisi 10 ditahun 2008/2009.
Ditahun berikutnya yaitu 2009/2010 akhirnya Fuji Fc yang dilatih
oleh mantan pemain jepang H.Nakata mampu menjuarai Divisi 2 Liga
Jepang. Dan BAGAS BANDERAS pun dinobatkan sebagai pemain terbaik Divisi 2
Liga Jepang, Bagas Juga menjadi pemain belakang yang sanggat produktiv
yaitu dengan mencetak 18 Goal namun dia tidak menajadi TOP SKOR karena
kalah oleh striker asal Brazil yang barmain untuk Tokyo FC yaitu Alex
Marila dengan mencetak 24 Goal dari penampilannya selama satu musim. Dan
saat itu BAGAS BANDERAS dijuluki oleh pelatih serta Manajemen Fuji FC
sebagai PAOLO MALDINInya INDONESIA karena kelugasannya menjaga perthanan
Tim Fuji FC dan kerap membuat Goal saat service tendangan bebas dan
sundulannya saat corner kick.
Ditahun ketiganya ia bermain di Fuji FC dia yang berumur 20
tahun mampu diberi keprcayaan lebih oleh jajaran pelatih sebagai Capatin
tim Fuji FC. Dan dia menatap ditahun ketiganya pada tahun 2010/2011 dan
untuk pertama kalinya FUJI FC berada di Level tertinggi kedua di Liga
jepang yaitu Divisi Satu untuk bisa membawa Promosi ke J-League. Yang
sangat dinanti-nanti oleh Suporter Fuji FC. Namun keinginan Bagas serta
Tim Fuji FC tidak tercapai Fuji FC hanya mampu berada di Posisi 7 Divisi
1 liga jepang. Namun lagi-lagi Bagas menjadi pemain bintang untuk
klubnya Fuji Fc dia mampu kembali menjadi pencetak Goal terbanyak untuk
klubnya dengan 16 lesatan Goal pada tahun 2010/2011.
Kegemilangannya ia bermain untuk Fuji FC membuat beberapa klub
J- League memberikan tawaran untu Bagas. Tidak tanggung-tanggung 4 klub
besar yaitu Nagoya Grampus, Gamba Osaka, Kashiwa Reysol, dan Kashima
Antlers ingin merekrutnya. Namun Bagas menolaknya dan ingin tetap
membela Fuji Fc sampai 6 tahun kedepan lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar